Friday, April 6, 2012

WowTernyata "Obat Manjur Sakit Kepala adalah Nafas BBT"

Kemaren sore dalam perjalanan pulang, mendengar celotehan radio mengenai Pusing. Langsung membuatku teringat untuk menulis tentang ini karena aku yakin ini adalah penyakit yang pasti pernah diderita semua orang di dunia ini. Dan yang pasti aku adalah salah satu dari orang yang sangat mudah menderita kepala pusing/sakit atau migrain paling tidak sampai  sekitar 1 tahun yang lalu.


Sebelum bicara lebih lanjut, kadang masih ada yang suka binggung antara kepala sakit dengan kepala pusing. kalau waktu kecil, mamaku suka tanya,"rasanya gimana? cenut-cenut gitu kaya di tekan-tekan atau di tusuk-tusuk?atau mutar-mutar rasanya?". Memang aga membingungkan antara 2 istilah tersebut. aku pernah ketika menemani suami ke dokter, dan dokter tersebut memberikan informasi bahwa "sakit kepala = Headache", "kepala pusing = Fuzzy head". Dari mama ku dan dari dokter tersebut, aku mencoba mengambil kesimpulan (bisa benar bisa salah):
                      
Pusing = terasa tidak seimbang, mutar-mutar rasanya dan biasanya seluruh kepala terasa tidak nyaman.
Sakit Kepala = ada salah satu/lebih dari bagian kepala yang rasanya sakit seperti ditekan-tekan. dan aku selalu berpikir, pasti ada saraf atau otot dibagian kepalaku yang lagi tegang. makanya sakit kaya orang kontraksi kan sakit. dan kalau baca di wikipedia, kayanya pemikiranku benar http://en.wikipedia.org/wiki/Headache

Apa yang kamu lakukan ketika sakit kepala?makan obat?minum teh manis?atau apa?
kalau aku, Bernafas dengan Baik, Benar & Teratur (Nafas BBT)

Bernafas akan membuat segala yang tegang menjadi rileks. Tepatnya adalah Bernafas dengan Baik, Benar & Teratur (Nafas BBT) sambil memejamkan mata & merilekskan tubuh sampai tertidur (sekitar 10 menit - 1 jam tergantung lagi banyak kerjaan atau ngga) dan pas bangun viola rasanya seperti tidak pernah sakit kepala. Badan segar & siap beraktivitas.

Apa yang dimaksud dengan Bernafas dengan Baik, Benar & Teratur  (Nafas BBT) yang aku praktekkan ?
- Bernafas yang Baik 
menarik nafas melalui hidung dan mengeluarkan melalui mulut. kenapa hidung, karena memiliki sistem penyaringan terhadap kotoran dan debu sehingga meminimalkan partikel-partikel yang tidak diinginkan tubuh bisa tertahan dibulu hidung dan menjadi yang kita kenal sebagai "Upil". Posisi bernafas juga penting yaitu dengan punggung tegak.
- Bernafas dengan Benar

Ketika menarik nafas letakkan satu tangan di area dada, jika area dada ikut terangkat keatas artinya kita bernafas dengan cara yang SALAH, karena ketika dada terangkat, ruang diarea diafragma kita mengecil sehingga oksigen tidak bisa masuk dengan maksimal mengisi seluruh paru-paru kita(coba baca ini http://www.indowebster.web.id/showthread.php?t=54998 ). Bernafas dengan BENAR adalah ketika menarik nafas, Alirkan  udara masuk kedalam perut dan rasakan perut terisi (mengembung keatas, bisa di tes dengan meletakkan tangan diperut)
- Nafas Teratur
Bernafas baiknya dilakukan dengan pelan dan memiliki ritme. bukan ngos-ngosan. waktu untuk menarik, nahan dan membuang nafas dilakukan dengan waktu yang sama (hitungan yang sama). misalnya menarik nafas pertama dalam 5 hitungan, menahan nafas dalam 3 hitungan dan membuang nafas dalam 7 hitungan, maka nafas selanjutnya juga dengan perhitungan yang sama diatas. (Angka hitungan bisa disesuaikan dengan kenyamanan masing-masing, dulu aku pernah dikasih tau hitungan idealnya tapi aku lupa). Pastikan Hitungan mengeluarkan nafas lebih panjang dari menarik nafas. 
Kenapa mata harus tertutup karena bernafas butuh konsentrasi dan mata biasanya sering menangkap hal-hal yang bisa membuat konsentrasi kita terganggu.
Kenapa harus tertidur/terlelap karena ketika tertidur tubuh & pikiran menjadi lebih rileks sehingga aliran darah & oksigen lebih lancar. Tapi sebenarnya ketika kita bernafas dengan BBT dan mengkondisikan tubuh untuk tidur, maka secara otomatis kita akan terlelap.
Pastikan Juga minum Air Putih yang cukup 

Ketika nafas sudah baik, benar dan teratur, tubuh menjadi rileks, saraf-saraf dalam tubuh mengendur, saraf-saraf dikepala pun mengendur karena aliran oksigen & darah ke otak semakin lancar dan membuat rasa sakit kepala berkurang dan lama-lama menghilang. Tidak percaya? Dicoba dulu pas kalau sakit kepala ya. Tapi kalau pun tidak sakit, tidak ada salahnya melatih cara bernafas yang BBT karena baik untuk tubuh & pikiran juga bisa mengatasi susah tidur

----------------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------
* Tambahan Cerita kenapa Topik Sakit kepala menarik buat ku karena *

Dari kecil Aku bukan termaksud anak yang sering sakit-sakitan demam, flu, batuk dll namun aku memiliki sahabat penyakit yaitu Sakit Kepala, jika mama ku memasak 3 jenis makanan ini, maka otomatis kepala ku sakit. Dimulai dari mengoreng Telur mata sapi, mengoreng ikan asin, merebus obat.
Dalam seminggu, pasti ada minimal 1 kali aku merasakan sakit kepala dari yang 
tahap ringan: cenut-cenut dikit
tahap sedang: malas melakukan apapun karena kepala  maunya direbahkan 
tahap parah: rasa mual dimana rambut kepala ingin ditarik dan kepala di ketuk-ketuk ke dinding. 

Sampai suatu ketika di sekitar tahun 2006 (22 tahun) aku berpikir "Jangan-jangan aku ada tumor atau ada kelainan di kepala, makanya bisa sering sakit kepala" dan akhirnya aku pergi kedokter (sebelumnya aku berpikir hanya sakit kepala saja, biasa saja). Ketika di cek oleh dokternya, beliau bilang "Ah kamu ga pa pa koq, semuanya normal", tapi Dok, kenapa aku bisa sering sakit kepala?. Dokternya bilang "karena tingkat sensifitas sarafmu lebih tinggi dari umumnya" artinya "kondisi external yang buat orang lain normal, tapi ternyata bisa menggangu saraf kepala ku". 

Sejak saat itu, aku menjadi semakin aware mengobservasi penyebab/kondisi yang bisa membuatku sakit kepala yaitu : 
- aroma yang terlalu kuat : sekarang aku mengerti kenapa 3 jenis masakan diatas bisa membuat ku sakit kepala karena ketiga jenis makanan tersebut ketika dimasak mengeluarkan aroma yang sangat kuat. sampai sekarang, aku masih tidak suka dengan bau yang muncul ketika menggoreng ikan asin.
- Ruangan pengap, tidak ada aliran udara, 
- Berada dibawah matahari terik, 
- Cahaya terlalu terang / Silau 
- Kelaparan. 
- Tidur dengan rambut masih setengah kering
- Hembusan Angin AC yang langsung menerpa kepalaku

Untungnya aku berasal dari keluarga yang "Anti Obat Kimia", mamaku lebih senang dengan tipe obat herbal. Sehingga meskipun aku sering sekali sakit kepala, aku sangaaaat jarang sekali mengkonsumsi obat sakit kepala. Kecuali ketika Travelling & Super Dupper sakit nya aku baru mengkonsumsi Panadol, obat sakit kepala kepercayaan ku yang selalu kubawa kemana-mana setiap aku travelling (sampai aku menemukan Bernafas sebagai obatku). 

Coba bayangkan jika setiap aku sakit kepala aku langsung makan obat, dengan kondisi minimal 1 minggu 1 kali sakit kepala, berarti aku bisa menjadi konsumen super loyalnya paanadol dan mungkin bukan panadol biru lagi tapi sudah panadol merah dan harus lebih dari satu butir ( karena ketergantungan tubuh semakin besar sehingga membutuhkan dosis lebih besar), kasihan ginjal ku nanti. 

Dulu yang aku lakukan ketika sakit kepala adalah aku selalu minta tolong mamaku untuk memijat kepalaku dengan minyak angin dan setelah itu aku akan tidur semalaman. setelah itu, bangun, biasanya sakit kepalanya hilang. tapi bisa juga jika pijatannya kurang pas/tidurnya kurang enak,. sakit kepalanya berlanjut dengan tingkat yang lebih rendah.

Namun sekarang, karena sudah menyadari penyebab dari sakit kepala, maka aku selalu mencoba meminimalisir kondisi-kondisi diatas dan yang pasti Bernafas BBT.


----------------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------
*Cerita tambahan bagaimana aku menemukan bahwa Nafas dapat menghilangkan sakit kepala*
Aku lupa tepatnya kapan aku mulai menyadari kehebatan dari pengaturan nafas yang akhirnya selalu aku gunakan setiap kali aku sakit kepala. Aku memang termaksud orang yang cukup concern dengan kesehatan dan pengobatan alami. aku, aku senang membaca informasi sehubungan dengan kesehatan. Cara bernafas yang benar aku dapatkan dari seminar Tung Desem Waringin "Unleash The Power Within", aku juga mempelajari Buddhism dimana meditasi menjadi salah satu kegiatan yagn selalu dianjurkan, karena dengan meditasi salah satunya kita bisa mengembalikan keseimbangan tubuh maupun emosi. Terakhir aku juga membaca buku "Sehat Tanpa Dokter" dimana dibuku ini menunjukkan tubuh (khususnya bagian dalam tubuh) bukanlah sesuatu yang misterius. penyakit tidak datang tiba-tiba, tapi pasti akan datang jika kita memiliki kebiasan merusak tubuh. Sama seperti rumah, kenapa ada yang rumahnya jarang sekali bermasalah saluran pembuagan tersumbat, genteng bocor, keran bocor, rumah banyak tikus tapi ada juga rumah yang jarang sekali bermasalah. Semua itu tergantung pada cara pemilik rumah merawat rumah tersebut. (Buku ini menarik, dibahas lebih detail ditulisan berikutnya ). Intinya dari semua kegiatan yang pernah aku ikuti, informasi yang aku dengar akhirnya aku mengambil kesimpulan & percaya pada The Power Of Mind & Tubuh kita memiliki kemampuan SELF HEALING.  

2 comments:

  1. Kalau Nafasnya tersendat² gmn nuh..???

    ReplyDelete
  2. kalau nafas tersendat ,jadi ga bisa supply oksigen cukup utk darah&tubuh.kalau sering mesti kdokter. katanya kalau gugup juga bisa bikin nafas ga beraturan,kira2 apa penyebabnya?

    ReplyDelete